Permasalahan yang sering terjadi pada busa helm seperti, robek, terlalu kotor yang sudah tidak dapat dibersihkan, sudah tipis, atau masalah lainnya yang memang tidak ada jalan lain selain memaksa kita untuk membeli busa baru, perlu dilakukan.
Bagi kalian yang punya masalah dengan busa helm kesayangan kalian, jangan buru-buru beli busa baru, ada baiknya baca deh tips berguna dari kami. mulai dari hal-hal penting apa saja yang harus diperhatikan sebelum mengganti busa sampai tips memilih busa helm yang baik dan benar.
Jangan sampai menyesal, sudah keluar duit, apalagi bagi yang belanja online, udah keluar duit tambah lagi nunggu barangnya datang, eh tau-taunya busa yang dibeli ternyata malah tidak sesuai karena ukurannya yang kebesaran atau salah ukuran, atau bahkan tidak bisa dipakai sama sekali karena salah pilih model.
Untuk itu, kalian perlu membaca sedikit saran dari kami tentang,
Tips Memilih Busa Baru untuk Helm yang Baik dan Benar
1. Memilih dan Memastikan Ukuran Busa yang Pas
Selain mempersiapkan budget, kalian perlu tau apa ukuran busa yang digunakan di helm kalian. Cara gampang mengetahui ukuran busa adalah dengan melihat ukuran helm tersebut.
Jika ukuran helm L, maka ukuran busa juga L, jika ukuran helm nya S, berarti ukuran busa juga S, begitu seterusnya. Intinya ukuran busa mengikuti ukuran helm tersebut.
Bagaimana jika ukuran helm nya tidak ada? sudah hilang atau sudah pudar misalnya, darimana kita bisa tau ukurannya?
Ada dua cara, yang pertama melihat di balik busa, biasanya produsen helm menempelkan label ukuran dibalik busa pipi. Label ukuran tersebut menandakan ukuran busa yang dipakai.
Cara yang kedua adalah dengan mengetahui ukuran helm yang biasa kita pakai. Misalkan kita pakai helm ukuran L, yaudah berarti ukuran busanya juga L.
Kalau seandainya lupa ukurannya gimana? kalau itu masalahnya, silahkan ukur ulang lingkar kepala dengan meteran kain, caranya bisa kalian lihat di sini.
2. Sesuaikan Busa dengan tipe dan model helm
Tidak semua busa helm sama. Setiap tipe dan model helm memiliki busa yang berbeda. Contoh misalkan busa KYT RC7 dengan KYT TT Course, itu pasti berbeda.
Mekanisme, Pelatakan dan jumlah kancing tidak sama, sehingga busa RC7 tidak masuk ke TT Course dan begitu juga sebaliknya.
Oleh sebab itu, sebelum membeli busa baru, ketahui dulu model dan tipe helm yang kalian gunakan. Jika sudah fix, baru cari di toko online, pencariannya pun bakal mudah.
Tinggal ketik di kolom pencarian, busa beserta tipe helm kalian, contoh "Busa Helm KYT DJ Maru" misalnya, nanti bakal keluar deh list dan harganya disitu dan kalian bisa pilih mana yang ingin kalian beli.
Tapi jangan lupa dengan tips yang pertama ya, "pilih ukuran yang pas".
3. Perhatikan Jenis Kancing Perekat Busa yang dipakai
Secara umum, bagian busa helm terbagi menjadi tiga yakni busa atas, busa pipi, dan busa leher.
Siapa nih yang pernah ngalamin kejadian kayak gini? "loh, kok busa nya enggak bisa dipasang sih? padahal merk nya udah sesuai, kok enggak mau dipasang ya? "
Nah, untuk menghindari hal yang tidak menyenangkan tersebut , yang perlu diperhatikan saat membeli busa baru adalah jenis kancing yang dipakai pada busa helm tersebut.
Caranya, lepas busa dari helm lalu perhatikan bentuk kancing perekat yang ada di sebalik busa. Atau bisa juga melihat dudukan kancing busa pada helm.
Umumnya, untuk busa helm ada dua jenis yang paling sering dipakai yakni, kancing tekan plastik dan kancing tekan besi.
Sekarang, jika sudah dapat jenis kancing yang dipakai, ketika membeli busa secara online, kita perlu melihat judul dan deskripsi secara teliti, biasanya penjual mencantumkan jenis kancing busa yang dipakai pada bagian judul atau pada deskripsi produk.
Misal "Busa KYT DJ Maru Kancing Besi", atau "Busa GM Fighter Kancing Plastik".
Kenapa hal ini perlu diperhatikan? Karena beberapa produsen helm, di seri helm tertentu yang mereka jual ada 2 sampai 3 kali perubahan, salah satu contoh pada KYT DJ Maru.
Di keluaran pertama, KYT DJ Maru masih menggunakan kancing tekan besi, lalu di seri terbaru yang beredar di atas tahun 2019 kalau tidak salah, KYT telah mengganti model kancing busa DJ Maru menjadi kancing plastik.
Supaya tidak salah beli, makanya model kancing yang digunakan harus ditiliti betul sebelum memutuskan membeli busa baru.
4. Jangan Lupa Siapkan dan Perhitungkan Budget
Setelah ukuran kita dapat, model juga sudah sesuai, dan jenis kancing yang kita pilih sudah benar, langkah terakhir adalah memilih apakah ingin membeli busa bagian tertentu saja atau pengen yang satu set sekaligus, busa pipi, busa atas sampai busa lehernya lengkap.
Jika rasa-rasanya hanya busa pipi saja yang perlu diganti sedangkan bagian lain masih bagus, yasudah beli bagian busa pipi saja. Sesuaikan dengan kondisi helm nya saja.
Dan jangan lupa juga disini kalian perlu memikirkan kebutuhan dan menyesuaikan dengan budget yang kalian miliki.
Demikian sedikit tips dari kami, semoga bermanfaat ya..
